Kamu yang pernah kusangkal,
saat ini nyata adanya.
Kamu yang pernah lelah mencintaiku
dalam diam
Kini biarkan aku membayar
lelahmu dengan membahagiakanmu
Kini biarkan hanya aku yang mewarnai
setiap harimu
Tak ada setitik pun keraguanku
tentangmu tuk mengatakan ‘iya’
Keraguan mana yang mampu
mengalahkan perjuanganmu?
Seburuk apapun masa lalumu,
kamu berhak untuk bahagia
Sedih atau bahagia, kamulah
yang memilihnya
Terimakasih atas sebuah adamu
yang menemani hari-hariku
Doa selalu kupanjatkan, biarkan
Tuhan yang memutuskannya
Dear... Terima kasih, kini engkau bersama, berjalan beriring. Saat ini kita berjauhan, prasangka tak mungkin tak ada, ku jaga rindu dan jalan pulang, ke hatimu.
BalasHapusLove you from here, Batam <3